Sabtu, 28 Maret 2015

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 23 Maret 2015



Sepatah Amituofo telah mencakup keseluruhannya, bagaimana caranya sepatah Amituofo dapat mengeliminasi karma buruk? Melafal Amituofo adalah pertobatan, jadi tidak perlu lagi menggunakan metode pertobatan lainnya, yang namanya dosa itu, menurutku metode pertobatan yang lain tidak bisa mengikisnya, mengapa demikian?

Karena anda terus mengingat kembali dosa anda, ketika anda mengenangnya satu kali maka serupa dengan anda mengulangi melakukannya lagi, bagaimana dosa ini bisa habis terkikis? Di dalam hati selamanya bayangan ini tidak terhapus.

Maka itu mengapa kita menggunakan sepatah Amituofo ini, dengan pikiran suci melafalnya berkesinambungan, mengikis semua bayangan kelam ini, agar hati anda dapat memancarkan cahaya cemerlang, ini adalah rintangan karma tereliminasi.

Menjaga setiap  niat pikiran yang timbul adalah niat yang murni suci dan bajik, takkan memiliki sebersit niat pikiran yang buruk, melihat orang lain menciptakan karma buruk, juga jangan taruh di hati. Jika ditaruh di hati, maka ini serupa dengan mengutip sampah orang lain dan menyimpannya di dalam ladang hati sendiri, ini sudah salah, menjadikan hati nurani sendiri sebagai tong sampah orang lain. Apakah anda orang yang cerdas? Apakah insan bijak mau melakukannya?

Sampah yang sudah dibuang keluar (kesalahan yang sudah pernah kita perbuat), bila kita mengingatnya kembali maka bayangan kelam ini masuk kembali ke dalam ingatan kita. Yang berlalu biarlah berlalu, jangan lagi mengenangnya, masa yang akan datang masih belum tiba, buat apa memikirkannya?

Bila memikirkannya, maka ini disebut khayalan, lebih baik menggenggam masa sekarang. Sekarang adalah sepatah Amituofo, inilah yang disebut insan yang paham cara melatih diri, jika sudah menggenggam erat prinsip melatih diri, kelak pasti terlahir di Alam Sukhavati pada bunga teratai tingkatan atas.   
  
Kutipan Ceramah Master Chin Kung 23 Maret 2015


阿彌陀佛全代表了,怎麼樣懺罪(懺悔罪過)?念阿彌陀佛就是懺悔罪過,不必再找這個懺、那個懺,我看什麼懺都懺不了罪過。為什麼?你念你的罪過,你回憶一次就又造一次,這個罪怎麼能懺得了?心裡永遠有個影子去不掉。就用這一句佛號,淨念相繼,把這個陰影全部消除,讓你的心大放光明,這就是業障消掉了。起心動念純淨純善,絕沒有一個不善的念頭,看到別人不善,看到別人作惡,也不要放在心上。放在心上,撿別人的垃圾放在自己心田上,錯了,把自己的良心做為別人的垃圾桶。你是聰明人嗎?這是有智慧人幹的嗎?自己丟掉的垃圾,回想一遍又裝進去了。過去就讓它過去,別想了,未來還沒來,想它幹什麼?想它叫妄想,抓住現在重要。現在就是一句阿彌陀佛,這叫真正會修行,真正把修行的總綱掌握住了,將來往生決定增高品位。

文摘恭录 二零一四淨土大經科註  (第一八九集)  2015/3/23




Jumat, 20 Maret 2015

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 2 Maret 2015



Jaman dahulu kala Bangsa Tionghoa merupakan bangsa yang paling menjunjung tinggi bidang pendidikan di seluruh dunia, bahkan tidak ada satupun keluarga yang mengabaikan pendidikan keluarga.

Siapa yang menangani pendidikan keluarga? Ibunda yang menjadi pendidik, tanggungjawab ini dipikul oleh sang bunda, bersama sang suami mendidik putra-putrinya

Di dalam “Lima Jenis Hubungan Dalam Kehidupan Bermasyarakat”, tercantum bahwa “suami dan istri harus memerankan peranan masing-masing dengan baik”, apa yang dimaksud dengan “peranan masing-masing”? Yakni tanggungjawab yang berbeda. Suami bertanggungjawab atas keuangan dan kehidupan rumah tangga, menghidupi keluarganya; sedangkan tugas utama seorang wanita di dalam keluarga adalah mendidik putra putrinya dengan baik.

Apakah keluarga anda akan menghasilkan generasi penerus yang berbakat atau tidak, apakah dapat mengubah keluarga ke arah yang lebih baik, supaya keluarga lebih bahagia dan indah sempurna, maka anak harus didik menjadi insan suci dan menjadi insan bijak, paling tidak harus mendidiknya menjadi insan mulia, ini barulah telah memenuhi syarat sebagai seorang ibunda.

Maka itu ayahbunda berwelas asih, putra putri berbakti, ayahbunda berbudi, putra-putri dapat merasakannya.

Sedangkan masyarakat jaman sekarang malah terbalik, suami istri pergi bekerja, berlomba-lomba merebut kedudukan atau posisi dalam masyarakat. Bagaimana dengan anaknya? Anak sudah tak diurus lagi, diserahkan pada pembantu untuk dididik.  Hubungan ayah anak jadi semakin hambar, jalinan kekeluargaan juga semakin jauh.  

Maka itu masalah pun muncul. Apa yang diandalkan si pembantu untuk mendidik sang anak? Pembantu menyuruh si anak menonton televisi, acara di televisi adalah kekerasan, dalam waktu singkat si anak sudah bisa menguasainya, seiring pertumbuhannya si anak takkan menuruti perkataan ayahbunda lagi.

Sehingga banyak ayahbunda yang mengeluh padaku bahwa anaknya susah dididik; banyak yang menjadi guru juga mengeluh padaku, murid-muridnya sulit dididik.  Mengapa sulit dididik?  Karena pendidikan budi pekerti sudah hilang. Pendidikan budi pekerti merupakan tanggungjawab ibunda, jadi siapa yang patut disalahkan?

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 2 Maret 2015


中國古時候,在全世界,最重視教育,而且家庭教育,沒有一家不重視。家庭教育誰在教?母親在教,母親的責任,相夫教子。五倫裡面「夫婦有別」,有別是什麼?不同的任務。父親他的任務是負責家庭經濟生活,要養家;婦女的生活在家裡面,最重要的責任把下一代教好。你的家庭下一代出不出人才,能不能改變家庭生活方式,讓家庭更幸福、更美滿,要把孩子教成聖人、教成賢人,最低限度要教成君子,這是合格的母親。所以父慈子孝,父母慈悲,兒女孝順,真正有恩,兒女能感受到。

現在這個社會不行了,夫妻兩個都要去上班,都要爭著在社會找工作。孩子呢?孩子不管了,交給傭人去教。父子之親淡了,親情淡薄,所以出問題。傭人拿什麼教?傭人叫他看電視,電視裡面這些節目殺盜淫妄,孩子全學會了,稍稍長大,不聽話了。所以許多做父母的,我遇到的時候都告訴我,孩子不好教;許多做老師的告訴我,學生不好教。為什麼不好教?紮根教育失掉了。紮根教育是母親的責任,怪誰?

文摘恭录 二零一四淨土大經科註  (第一八六集)  2015/3/2




Sabtu, 14 Maret 2015

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 1 Maret 2015



Di dalam sutra tertera bahwa dengan hati yang tulus sepenuhnya, dengan hati yang suci melafal sepatah Amituofo, dengan penuh hormat melafal sepatah Amituofo dapat mengeliminasi delapan miliar kalpa karma buruk berat samsara, ini bukan semu. Bila anda melafalnya selama seharian, berapa banyak karma buruk yang tereliminasi, mengapa tidak melakukannya? Kenapa malah mengkhayal? Sehingga menyia-nyiakan waktu yang ada, sungguh disayangkan!

Maka itu urusan melafal Amituofo adalah hal yang sangat mendesak dan setiap detiknya haruslah dipergunakan untuk melafal Amituofo, selagi saya memiliki waktu satu detik maka akan saya gunakan untuk melafal Amituofo, mengeliminasi delapan miliar kalpa karma buruk berat samsara, mana boleh menyia-nyiakan waktu sedetik ini?

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 1 Maret 2015


經上說,至誠心、清淨心念一句佛號,恭恭敬敬念一句佛號,消八十億劫生死重罪,這都不是假的。你一念念一天,消多少罪業,為什麼不幹?為什麼胡思亂想?把時間都糟蹋掉了,真可惜!所以念佛這樁事情應當是分秒必爭,我有一秒鐘我念一句佛號,消八十億劫生死重罪,怎麼可以把這一秒鐘的時間浪費?

文摘恭录 二零一四淨土大經科註  (第一八五集)  2015/3/1 




Rabu, 11 Maret 2015

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 27 Pebruari 2015



Ketika kita tidak berminat terhadap pintu Dharma tertentu maka akan memberikan kritikan, mengkritik berarti menfitnah Dharma. Apalagi tidak jelas memahami pintu Dharma tersebut, sehingga mencoba menasehati praktisi pelafal Amituofo agar beralih mempelajari pintu Dharma lain yang dianggapnya lebih tinggi, menghasut bahwa Aliran Tanah Suci tidak mampu mengeliminasi karma buruk, sedangkan metode lain dapat dalam waktu singkat mengeliminasinya. Apakah ini benar?

Maksud si penghasut mungkin adalah baik dan ingin membantu, namun akhirnya bagaimana? Malah telah menunda kesempatan si praktisi untuk terlahir di Alam Sukhavati, mulanya praktisi ini dalam kehidupan ini juga dapat terlahir di Alam Sukhavati, gara-gara hasutannya akhirnya praktisi ini memilih jalan lain, beralih melatih pintu Dharma lainnya, sehingga Jalan Agung yang merupakan kesempatan yang sulit dijumpai ini jadi tersia-siakan, bagaimana cara menyelesaikan hutang piutang ini?

Pasti jatuh ke dalam Neraka barulah tahu bahwa sesal kemudian tak berguna, diri sendiri sudah terperosok, praktisi yang dihasutnya juga ikut terpuruk, kasus sedemikian begitu banyak! Sungguh mengerikan.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 27 Pebruari 2015


我們對一個法門不感興趣就會批評,批評就是謗法。尤其對法門認識不清楚,特別是人家已經學念佛法門,還勸他幹別的,說還有法門比淨土高明多了,淨土消不了的罪業,那個方法很快就消掉。是不是真的?犯的人還是好心,想幫助人,結果怎麼樣?把這個人往生淨土的機會耽誤,本來這一生可以去極樂世界的,經過他一勸,他修行路上拐彎,改換法門,把這條稀有難逢的大道他讓他脫離了,這帳怎麼算法?必須墮到地獄才知道後悔莫及。自己墮落了,對方也墮落了,多!很可怕。


文摘恭录 二零一四淨土大經科註  (第一八四集)  2015/2/27



Kutipan Ceramah Master Chin Kung 25 Pebruari 2015



Baru-baru ini, sekitar satu atau dua bulan yang lalu, di Chaozhou, ayahanda dari CEO Xie melafal Amituofo terlahir di Alam Sukhavati, memberikan bukti pada kita bahwa tekad Buddha Amitabha yang ke-18 adalah nyata adanya. Beberapa tahun belakangan ini CEO Xie banyak melakukan kebajikan sehingga mengundang rasa hormat dan salut dari orang banyak, jasa kebajikan yang sesungguhnya.

Dalam keseharian ayahnya tidak melafal Amituofo, juga tidak terlalu percaya, sementara putranya yang merupakan umat Buddha yang tulus, sangat mencemaskan keadaan sang ayah yang sudah lanjut usia tetapi masih tidak mau melafal Amituofo dan bertekad lahir di Alam Sukhavati, bagaimana sebaiknya? CEO Xie selalu merisaukan hal ini di dalam hatinya.

Dua jam terakhir sebelum wafat, CEO Xie menasehati ayahnya, memberitahu ayahnya bahwa “Alam Sukhavati adalah nyata adanya”. Ayahnya menganggukkan kepala, tidak menentang. Lalu berkata lagi padanya, “Di Alam Sukhavati benar-benar ada Buddha Amitabha”, ayahnya tersenyum. Kemudian dia menasehati ayahnya lagi : “Bagaimana bila ayah ikut saya melafal beberapa patah Amituofo?”

CEO Xie mulai menuntun ayahnya melafal Amituofo, sang ayah mengikuti putranya melafal Amituofo, dua jam yang paling terakhir. Tentu saja bukan hanya sepuluh lafalan saja, lafalannya sangat lambat, mungkin juga telah melafal beberapa puluh lafalan. Saya melafal Amituofo hingga begitu lambat, satu kata demi satu kata, saya melafal empat kata yakni A-Mi-Tuo-Fo.  

Tempo hari pendukung kami yakni Pengurus Han (Upasika Han Ying) saat menjelang ajalnya, kami juga mengajarkan cara melafal Amituofo dengan cara yang lambat ini, keesokan harinya beliau meninggal dunia. Satu kata demi satu kata dilafal, terutama saat penyakit menjadi parah, kondisi tubuh sudah sangat lemah, cara melafal Amituofo serupa ini sungguh efektif.    

Dua jam terakhir menjelang ajal berhasil terlahir di Alam Sukhavati, membuktikan bahwa “Sepuluh lafalan Amituofo pasti terlahir ke Alam Sukhavati” adalah nyata adanya, bukan semu, memberikan kesempatan bagi kita untuk menyaksikannya.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 25 Pebruari 2015


最近,大概一、二個月前,潮州謝總的父親念佛往生,給我們證明第十八願是真的。謝總這幾年做了好事,讓人尊敬、佩服,真實功德。父親平常不念佛,也不很相信,他是個虔誠的佛教徒,他擔心父親老了,不念佛,不求往生,怎麼辦?常常掛在心上。當他父親在彌留的時候,也就是往生前兩個小時,他勸他爸爸,給他爸爸講,「真有極樂世界」。他爸爸點點頭,沒有反對。又告訴他,「極樂世界真有阿彌陀佛」,爸爸也笑笑。然後勸他爸爸:你跟我念幾句佛號好不好?他帶著他爸爸念,他爸爸就跟著他念,最後這兩個小時。當然不止十念,念得很慢,大概也念了幾十句。我念佛念得很慢,一個字一個字的,我念四個字,阿—彌—陀—佛,我念的速度很慢。早年,我們的護法韓鍈館長往生,我就教她這個念法,第二天她就走了。一個字一個字的念,特別是在病重的時候,體力很衰的時候,這種念法很得力。真的往生了,最後這兩小時,真往生了,證明十念必生是真的,不是假的,讓我們有機會看到了。


文摘恭录 二零一四淨土大經科註  (第一八三集)  2015/2/25



Selasa, 10 Maret 2015

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 21 Pebruari 2015



Baru-baru ini di Chaozhou, ayahanda dari CEO Xie terlahir di Alam Sukhavati berkat sepuluh lafalan Amituofo, telah memberikan bukti nyata pada kita semuanya. Sepanjang hidupnya dia belum pernah melafal Amituofo, meskipun putranya telah melakukan begitu banyak kebajikan, tentunya jasa kebajikan dari perbuatan bajik ini yang memberkati dirinya.   

Saat ayahnya menjelang ajal, CEO Xie merasa amat cemas hatinya, sepanjang hidup sang ayah belum pernah melafal Amituofo, bagaimana mungkin bisa terlahir di Alam Sukhavati? Dinasehati juga tidak mau mendengar. Satu jam terakhir saat menjelang ajal, CEO Xie menasehati ayahnya bahwa Alam Sukhavati adalah nyata adanya, ayahnya menganggukkan kepala, tidak menentang; dan juga bahwa Buddha Amitabha adalah nyata adanya, ayahnya juga menganggukkan kepala.

Lalu dia menasehati ayahnya, marilah kita bersama-sama melafal Amituofo, ayah, ikutilah saya melafal Amituofo, hanya sempat melafal beberapa lafalan saja, sang ayah telah menghembuskan nafas terakhir, sepuluh lafalan. Beliau meninggal dunia dengan tanda istimewa yang bagus, tangannya masih lembut, setelah tiga hari berlalu tangannya masih lentur, karena mereka meraba tangannya.     

Tanda istimewa itu, CEO Xie memberitahukan padaku bahwa tanda istimewa itu telah berhasil menyelamatkan paling tidak sebanyak beberapa ribu orang, karena mereka telah menyaksikannya, anda tidak bisa tidak merasa salut, anda juga tidak bisa tidak memuji, pintu Dharma pelafalan Amituofo ini sungguh menakjubkan tak terbayangkan. Tanpa perumpamaan ini sungguh sulit diungkapkan, ayahanda CEO Xie telah membuat peragaan untuk dilihat orang banyak.

Beliau adalah orang yang baik namun belum belajar Buddha Dharma, meskipun putranya sangat taat beragama, namun sang ayah tetap bersikukuh pada pendiriannya, tidak belajar Ajaran Buddha dan juga tidak melafal Amituofo.   

Namun satu jam terakhir menjelang ajal, sang ayah akhirnya menerima nasehat putranya, mengikuti melafal Amituofo dan terlahir di Alam Sukhavati. CEO Xie mengatakan padaku bahwa ada orang yang sempat melihat ada cahaya Buddha, juga melihat ada bunga teratai.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 21 Pebruari 2015



最近潮州謝總的父親十念必生,給我們做證明。這個人一生沒有念過佛,雖然兒子做這麼多好事,當然這個好事功德加持他的。他在臨命終時,謝總就很擔心,爸爸一生沒念佛,怎麼能往生?勸他也不聽。最後這一個小時,他勸他爸爸,真有極樂世界,他爸爸點頭,沒反對;真有阿彌陀佛,他爸爸也點頭。他就勸他爸爸,我們一起念阿彌陀佛,跟著念,念了幾聲他就走了,十念。走的瑞相非常好,手是軟的,三天手還是軟的,因為大家摸他的手。那個相,他告訴我至少度了幾千人,讓大家看到了,你不能不服,你不能不讚歎,阿彌陀佛這個法門真不可思議。沒有這個例子很難講,他活生生表演給你看。人是個好人,並不學佛,兒子雖然虔誠,兒子學兒子的,他不學,他不念佛。臨終最後一個小時接受,跟著念,真往生了。謝總告訴我,有人看到佛光,看到蓮花,他真走了。

文摘恭录 二零一四淨土大經科註  (第一八一集)  2015/2/21